Minggu, 03 Oktober 2010

Peluang Bisnis Jualan Website Hosting

Di Era yang sangat serba modern ini, kita tidak perlu heran lagi akan kecanggihan yang tersedia saat ini, terutama tentang internet. Kecanggihan internet memang tidak perlu diragukan lagi, oleh karena itu banyak orang yang mempercayai internet untuk media berjualan atau berbisnis, salah satunya adalah berbisnis website. Saat ini, tidak sedikit orang yang memilih menggunakan website hosting gratis, namun tetap saja ada peluang bisnis website ini, sebab banyak juga orang yang bersedia membeli karena faktor fasilitas yang lebih banyak dan kendali lebih tinggi. Selama masih ada bisnis internet maka peluang bisnis jualan website hosting akan ada terus juga. Yang penting untuk sukses menggarap peluang bisnis jenis ini tentunya adalah nilai tambah yang Anda miliki.
Jualan website jelas merupakan peluang bisnis yang awet di tangan orang yang juga awet menjalankannya. Pertumbuhan bisnis online di Indonesia saat ini sungguh luar biasa. Jumlah orang/perusahaan/lembaga yang membuat website terus bertambah. Sehingga otomatis kebutuhan terhadap layanan hosting juga terus tumbuh. Bahkan kalau anda mau, Anda juga bisa jualan layanan hosting ini ke Malaysia, Philipina, Eropa, dsb. Di internet, hal itu sangat memungkinkan. Artinya potensi pasar bisnis ini sangat menggiurkan ... Karena itu, anda perlu cepat-cepat mengambil peluang bisnis ini.

>Hosting
Hosting adalah tempat kita menaruh file-file website atau blog, baik file gambar, text, html, mp3, video, dan sebagainya, agar bisa dilihat orang di internet. Kalau diibaratkan, domain adalah alamat, maka hosting adalah kantor atau rumah nya. Berarti kalau orang menyewa hosting, itu sama artinya ibarat menyewa rumah atau sewa kantor. Hanya saja, tempatnya adalah di internet. Domain dan hosting lah yang bisa membuat sebuah web/situs “online”. Tanpa keduanya, tidak ada bisnis online. Perlu digaris bawahi, kebanyakan tempat hosting, termasuk di Indonesia, tidak bisa bebas menempatkan banyak domain di satu account. Misalnya, kalau kita udah bikin satu blog, kita bayar biaya bulanan/tahunan untuk sewa hosting blog tersebut. Lalu kemudian, ketika kita buat web yang lain lagi, maka kita harus bayar lagi sewa hosting untuk web ini. Jadi setiap bikin domain baru, mau tak mau kita harus sewa hosting baru. Nah ini tentu tidak praktis dan biaya jadi besar. Inilah salah satu kelebihan HostGator. Hanya dengan satu account saja, kita bisa menempatkan domain sebanyak-banyaknya, alias tak terbatas (unlimited domain). Masalah lain adalah bandwidth (Data Transfer atau Site Traffic), atau secara awamnya bisa dikatakan sebagai limit maksimum diperbolehkannya data keluar/masuk halaman blog/web kita dalam satu bulan. Ini hampir sama dengan batas/quota jumlah maksimum pengunjung yang bisa masuk ke web kita.

>Ringkasan langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Bikin domain
2. Pesan hosting
3. Setelah kedua langkah itu selesai, arahkan name server (NS) dari domain ke hosting
4. Bikin sales letter (brosur online)
5. Promosi

Nah, Bagi yang sudah mahir, anda pasti sudah bisa langsung terapkan. Namun, bagi anda yang pemula/baru dalam bisnis online, berikut ini adalah panduan untuk masing-masing langkah itu. Anda tinggal praktek saja. Selamat mencoba..

http://daftarweb.net/daftar-website-artikel-bisnis.html

R. siti Aminah Nursyahbani
4ia07

Senin, 12 April 2010

Bahasa Lingo

Bahasa Lingo

Seiring dengan kemajuan teknologi yang canggih saat ini, banyak bahasa – bahasa pemrograman yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat. Salah satunya bahasa pemrograman yang akan saya bahas kali ini adalah tentang bahasa Lingo. Lingo adalah bahasa pemrograman Director yang berguna untuk menciptakan interaksi antara pemakai dengan movie yang istilah populernya disebut movie interaktif. Lingo dapat ber­fungsi untuk mengatur atribut dan segala action yang dapat dilakukan oleh setiap komponen. Dengan Lingo Kita dapat mengontrol movie agar memberikan respon dari suatu kondisi dan kejadian tertentu. Sebagai contoh, Lingo dapat membuat tombol navigasi untuk berpindah antar halaman presentasi atau movie dengan mudah, menggerakkan objek, mengontrol volume suara, dan masih banyak lagi.

Ada empat jenis script Lingo. Keempat jenis Lingo tersebut adalah Behavior Script , Movie Script, Parent Script, dan Cast Member Script. Meskipun terbilang user-friendly, ada baiknya bagi pengguna awam mempelajari menu Help-nya terlebih dahulu. Behaviour, movie dan parent script akan tampil sebagai cast member yang ada di dalam cast windows.

Tipe Script lingo

· Behaviour script adalah script yang ditulis untuk mengontrol properties dan gerakan sprite. Tipe script ini memudahkan pemrograman yang berorientasi pada objek atau lebih dikenaL dengan istilah OOP (Object Oriented Programming).

· Movie script adalah script yang tidak ditulis untuk sprite melainkan untuk mengontrol movie. Tipe script ini dapat digunakan untuk mengontrol berbagai aspek pads movie, khususnya ketika mulai dan akhir dari sebuah movie. Tipe script ini juga dapat disesuaikan dengan script lain untuk penggunaan handle pada instance.

· Parent script adalah script yang digunakan untuk membuat atau melahirkan sebuah objek ke dalam Global Uariabel dengan perintah “new". Objek-objek ini nantinya dapat mengontrol sprite dan media control lainnya tanpa dihubungkan langsung dengan sprite menggunakan script atau bahkan dapat digunakan untuk mengontrol data atau objek yang tidak terlihat. Untuk Behavior, Movie, dan Parent script, cast member script akan berdiri sendiri.

· Cast member script adalah script yang ditulis secara langsung pada cast member di dalam Cast window tanpa membuat cast member baru seperti tipe script lainnya. Ketika cast member ditempatkan pada stage dan berubah menjadi sprite, scat itu pula script yang ada pada cast member diaktifkan. Cast member yang diberi script akan menampilkan ikon script di pojok kiri bawah thumbnail cast member.


Menggunakan Script Dasar

· go the frame/ go to the frame
Script go the frame berguna untuk melakukan looping pada frame
yang dilewati playback head. Sebagai contoh, berikut ini Kita akan
menggunakan he ri pt go the frame untuk melakukan looping pada
frame gambar, playback head tidak akan berjalan ke frame berikutnya
yang berisi movie flash sebelum diberi perintah untuk melanjutkan.
Script go the frame sama dengan go to the frame.

· goScript go berguna untuk menuju ke frame yang telah ditentukan.
Playback head akan berpindah ke suatu frame lalu memainkan movie
hingga batas frame yang telah ditentukan.

· pause
Script pause berguna amok menghentikan sejenak playback head atau
movie yang sedang dimainkan. Sebagai contoh, berikut ini Kita akan
membuat tombol pause yang akan diberi script pause agar movie
dapat dihentikan sejenak.

· continue
Script continue berguna untuk melanjutkan pemutaran movie yang
dihentikan sejenak. Sebagai contoh, berikut ini Kita akan membuat
tombol continue yang akan diberi script continue.


Menggunakan Frame Label

Frame label akan mempermudah Kita untuk menuju ke frame tertentu
yang telah diberi tanda atau nama frame. Jika sebelumnya Kita
menggunakan nomor frame misalnya 1,3 atau 8, kali ini dengan frame
label Kita harus memasukkan nama frame yang telah diberi script go.
Untuk movie dengan jumlah sprite yang banyak dan terpisah, penggunaan
frame label jauh lebih efisien dan mudah tanpa harus mencari nomor frame
di many animasi sprite dimulai. Sebagai contoh, berikut ini Kita akan
menggunakan frame label untuk berpindah antar frame pada movie slide
show.


Script untuk Berpindah Antar Frame Label

1.) go next
Script go next berguna untuk maju ke frame label berikutnya. Sebagai
contoh, berikut ini Andy akan membuat tombol Next yang diberi script
go next agar Kita dapat maju ke frame label berikutnya satu per satu.
2.) go previous
Script go previous berguna amok mundur ke frame label berikutnya.
Sebagai contoh, berikut ini Kita akan membuat tombol Previous yang
diberi script go previous agar Kita dapat mundur ke frame label
sebelumnya sate persatu.

Script go loop
Script go loop berguna untuk melakukan looping atau memutar ulang
movie dari frame awal. Script ini biasanya ditulis pada channel script.

Script Alert
Script Alert berguna untuk membuat komentar berupa teks yang akan
ditampilkan dalam kotak dialog. Script ini biasanya ditulis pada sprite
langsung atau channel script.

Script beep
Script beep berguna untuk mengeluarkan suara beep pada komputer.

Script puppet Sound
Script puppetSound berguna untuk memainkan suara atau cast member
suara yang ada di Cast window.

Script quit
Script quit berguna untuk mengakhiri dan menutup tampilan movie.
Apabila movie dalam format projector (exe) maka movie akan ditutup dan
kembali ke windows desktop.

Script System

- Membuat Tanggal
Kita dapat menambahkan sistem tanggal pada movie atau aplikasi
Director yang diambil dari sistem operasi komputer Kita. Script
yang diperlukan adalah sebagai berikut :
member ("nama cast member").text = system.date ()

- Membuat Jam
Selain sistem tanggal Andes juga dapat menambahkan sistem jam
pads movie atau aplikasi Director. Script yang diperlukan adalah
sebagai berikut :
member ("names cast member".text = system.time ()

- Membuat Jam dan Tanggal dengan Format Lengkap
Jika sebelumnya Kita membuat tanggal dan jam dengan format
standar, kali ini ada cara dan script khusus untuk membuat jam
dan tanggal dengan format yang lebih lengkap seperti gambar di
bawah ini :
11:43:05 PM
Wednesday, December 21, 2005
Script untuk membuat jam dan tanggal dengan format lengkap
seperti gambar di atas adalah sebagai berikut :
set the text of member "cast member" to the long
time & return & the long date

R. Siti Aminah Nursyahbani

50407670

3iA07


Selasa, 09 Maret 2010

USABILITY PRINCIPLES

Prinsip-Prinsip Desain UI (User Interface)


Desain User Interface adalah suatu desain yang merancang interface efektif untuk sistem perangkat lunak (software). Dalam arti ini, Efektif berarti siap untuk digunakan, dan hasilnya sesuai dg kebutuhan. Kebutuhan disini adalah kebutuhan penggunanya. Tujuan dari Desain User Interface (DUI) adalah merancang interface yang efektif untuk sistem perangkat lunak

Prinsip-prinsip yang digunakan dalam Desain User Interface (DUI) melingkupi tiga kategori, yaitu :
A. Learnability (Pembelajaran)
B. Flexibility (Kesesuaian)
C. Robustness (Ketahanan Fisik)
Untuk lebih jelasnya, berikut penjabaran dari prinsip-prinsip yang digunakan dalam dalam Desain User Interface (DUI) adalah:

A. Learnability Principles (Prinsip Pembelajaran)
Learnability (pembelajaran), merupakan dukungan untuk pembelajaran bagi pengguna dari semua tingkat supaya mendapat hasil yang baik. Prinsip pembelajaran diperlukan secara efektif untuk mencapai kinerja yang maksimal. Beberapa prinsip yang mempengaruhi Learnability, yaitu :

 Prediktabilitas (Kemungkinan)
Prinsip ini dapat mendukung user untuk dapat menentukan efek dari future action berdasarkan catatan interaksi yangs udaj pernah dillakukan sebelumnya. Prinsip yang terkait pada prediktabilitas adalah operation visibility.

 Synthesizability (Peniruan)
Prinsip ini dapat membantu user untuk memperkirakan efek dari proses yang dilakukan sebelumnya pada keadaan saat sekarang. Prinsip yang terkait pada synthesizability adalah immediate atau eventual honesty.

 Familiarity (Keakraban)
Prinsip ini merupakan pengalaman atau pengetahuan seseorang dalam domain berbasis komputer.

 Generalizability
Prinsip generalisasi ini dapat membantu user untuk menambah pengetahuan dari interaksi spesifik didalam atau diluar aplikasi.

 Consistensy
Prinsip konsistensi adalah kemiripan perilaku antara tugas-tugas serupa / operasi /situasi yang sama tapi dalam hal yang berbeda seperti berinteraksi dengan output.

B. Flexibility Principles (Prinsip Kesesuaian)
Fleksibilitas yaitu dukungan beberapa cara untuk melakukan tugas-tugas. Dimana yang dilihat seberapa besar kecocokan antara sistem dengan keahlian seorang pemakai sistem dan Fleksibilitas sistem diubah untuk memenuhi jalan kerja yang berbeda atau perbedaan level dari suatu keahlian yang dimilki seseorang. Beberapa prinsip yang mempengaruhi fleksibilitas yaitu:

 Dialog Initiative
Prinsip ini merupakan kemungkinan dimana user dapat terbebas dari kendala-kendala buatan yang dipaksakan oleh sistem. Disini pengguna dapat memprakarsai tindakan yang lebih fleksibel dan diiginkannya. Prinsip yang terkait adalah sistem. Yang dilakukan pada prinsip ini adalah :
1. Pengguna pre-emtive.
2. Pengguna memprakarsai tindakan.
3. Lebih fleksibel, umumnya lebih diinginkan.
4. Sistem pre-emptive.
5. Sistem melakukan semua petunjuknya, pengguna merespon kadang-kadang diperlukan.

 Multithreading
Multithreading memungkinkan pengguna untuk melakukan lebih dari satu tugas pada waktu yang bersamaan. Multithreading terbagi menjadi 2 jenis, yaitu :
• Concurrent, merupakan input yang dilakukan kepada beberapa tugas secara
• Interleaved, merupakan banyak nya tugas yang ada tapi memasukkannya harus satu persatu.

 Task migratability
Ini merupakan kemampuan untuk memindahkan tugas kinerja untuk entitas (user atau sistem) agar dapat melakukan tugas tersebut dengan lebuh baik. Contohnya Spell-checking, kontrol keamanan di pabrik. Disini pada bagian rincian operasi pengguna dimungkinkan untuk memilih metode interaksi yang cocok. Pengguna dapat melakukan cara yang berbeda untuk melakukan tindakan, menentukan data dan melakukan konfigurasi. Untuk memnghasilkan sesuai dengan tugas dan keinginan pengguna.

 Substitutivity
Substitutivity yaitu fleksibilitas dalam rincian operasi yang memungkinkan pengguna untuk memilih metode interaksi yang cocok dan membiarkan cara yang berbeda untuk melakukan tindakan, tentukan data, konfigurasi dan membiarkan berbagai cara untuk menyajikan output sesuai tugas & pengguna.

 Customizability
Prinsip ini merupakan kemampuan yang dimiliki user untuk merubah interface. Disini dilihat bagaimana kemampuan user untuk dapat beradaptasi dengan system.

C. Robustness Principles (Prinsip Ketahanan Fisik)
Ketahanan Fisik yaitu dukungan untuk pemulihan jika ada kesalahan-kesalahan. Dari ketiga kategori inilah yang akan digunakan dalam mendesain user interface.Tujuan dari Ketahanan Prinsip yaitu mendukung pengguna dalam menentukan keberhasilan dan tujuan penilaian. Beberapa prinsip yang termasuk dalam ketahanan prinsip, yaitu :

1. Observability
Dimana pengguna dapat menentukan keadaan internal sistem dari apa yang dimengerti oleh pengguna tersebut. Prinsip yang terkait adalah :
• Browsability(jelajahi apa yang pengguna cari untuk kelancaran tugasnya)
• Reachability(menavigasi melalui negara dibutuhkan kegigihan)

2. Recoverability
Prinsip ini merupakan kemampuan untuk mengambil tindakan korektif terhadap kesalahan yang terjadi. Atau merupakan kemampuan untuk memperbaiki kesalahan yang telah terjadi dengan melakukan backward pemulihan.

3. Responsif
Prinsip ini merupakan bagaimana user mengetahui laju komunikasi melalui sistem. Dimana responsif terhadap waktu sangatlah berpengaruh karena waktu untuk sistem untuk menanggapi dalam beberapa cara untuk pengguna tindakan. Disini persepsi pengguna tidak selalu benar. Karena itu konsistensi sangatlah penting.

4. Task Conformance
Prinsip ini merupakan tingkatan dimana sistem pelayanan mendukung semua task yang diinginkan oleh user dengan cara yang diketahiu oleh user tersebut. Seperti tugas kelengkapan (dimana sistem dapat melakukan tugas yang dibutuhkan user) dan tugas kecukupan (dimana pengguna dapat melakukan tugas dengan baik melalui sistem).

R. Siti Aminah Nursyahbani
50407670
3ia07

Selasa, 02 Maret 2010

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT KARTUN ANIMASI ”KAMPUNGKU” MENGGUNAKAN FLASH

  1. Membuat Background

- Pertama buka area stage 400 x 200 pixel.

- Sediakan 7 layer dengan nama layer sound, becak, ibu, sepeda, background, gerobak dan awan.

- Tekan Ctrl+L untuk membuka panel Library.

- Maka akan tampil 5 folder yaitu becak, gerobak, ibu, sepeda, dan background.

- Pilih frame 1 pada layer awan.

- Pastikan ukuran stage W: 59 dan H: 20.

- Berikan create motion tween pada frame 1.

- Tekan F6 pada frame 65 kemudian pada properties atur W: 118 dan H: 41 lalu tempatkan gambar awan yang sudah dibuat sebelumnya.

- Tekan F6 kembali pada frame 245 lalu drag gambar ke kanan.

- Kembali tekan F6 pada frame 380 lalu drag gambar ke kanan ke luar area stage.

- Pilih frame 1 layer background kemudian pada panel library drag gambar kampung yang sudah dibuat sebelumnya yang ada pada folder background.

- Pastikan gambar kampung menutupi area stage.

- Berikan create motion tween pada frame 1 layer background.

- Tekan F6 pada frame 65.

- Pilih frame 1 lalu drag gambar kampung ke bawah area stage.

- Tekan kembali F6 pada frame 300 dan 380.

- Pilih frame 380 kemudian drag kembali gambar kampungku ke bawah area stage seperti pada frame 1.

  1. Animasi Karakter 1.

- Pilih layer becak kemudian tekan F7 pada frame 65.

- Klik ganda pada folder becak yang telah disediakan kemudian klik dan drag movie clip becak ke luar area stage.

- Tekan F6 pada frame 115 kemudian drag movie clip becak ke dalam area stage.

- Tekan F6 kembali pada frame 135 dan 170.

- Pilih frame 170 lalu drag gambar becak ke kiri ke luar area stage.

- Tekan F7 pada frame 171.

  1. Animasi Karakter 2.

- Sekarang pilih frame 1 pada layer ibu.

- Kemudian pada panel Library lakukan klik ganda pada folder ibu.

- Klik dan drag gambar ibu1 ke area stage ubah ukuran W: 19 dan H: 63.

- Berikan create motion tween pada frame 1.

- Tekan F6 pada frame 64.

- Pilih frame 1 kemudian drag gambar ibu1 ke bawah area stage.

- Tekan F6 pada frame 80 lalu ubah ukuran W: 27 dan H: 90.

- Dengan menahan tombol Shift klik di frame 65 dan juga frame 79.

- Tekan F6 maka akan tampak beberapa frame pada panel timeline.

- Miringkan ke kiri gambar ibu1 pada frame 65, 69, 73, dan 77.

- Miringkan ke kanan gambar ibu1 pada frame 67, 70, 74, dan 78.

- Tekan kembali F6 pada frame 115.

- Tekan F7 pada frame 135.

- Masih di frame 135, buka kembali panel library.

- Buka folder ibu klik dan drag ke area stage gambar ibu 2. tempatkan didalam gambar becak.

- Tekan F6 pada frame 170 kemudian pada frame tersebut drag gambar ibu 2 mengikuti jalan becak.

- Tekan F7 pada frame 171.

  1. Animasi Karakter 3.

- sekarang tekan F7 pada frame 120 layer gerobak.

- Kemudian buka folder gerobak pada panel library.

- Drag movie clip gerobak ke area stage.

- Berikan create motion tweeen pada frame 120.

- Tekan F6 pada frame 285 kemudian drag klip movie gerobak ke kiri area stage.

- Tekan F7 pada frame 286.

- Sekarang pilih layer sepeda lalu tekan F7 pada frame 195.

- Drag movie clip sepeda dari folder sepeda.

- Berikan create motion tween pada frame 195.

- Tekan F6 pada frame 300 lalu drag movie clip ke kanan stage.

- Tekan F7 pada frame 301.

  1. Memberikan Sound

Tahap terakhir dalam pembuatan animasi kartun kampungku ini adalah memberikan sound. Langkah pembuatannya adalah:

- Sekarang pilih layer sound.

- Import sound dengan cara klik file/import>import to stage.

- Klik folder bahan/ sound/bab 3 kemudian dengan menahan shift seleksi ketiga sound lalu klik open.

- Pilih frame 1 lalu pada panel properties pilih sound: Fanfare Full Mix 3.WAV, effect:None, sync: Event dan pilih repeat.

- Tekan F7 pada frame 110.

- Pada properties pilih sound: Fanfare Flutes.WAV.

- Tekan F7 kembali pada frame 135.

- Pada properties pilih sound: Fanfare Full Mix 3.WAV.

- Tekan F7 kembali pada frame 240 lalu ubah sound menjadi : Fanfare Flutes.WAV.

- Pilih F7 pada frame 265 lalu ubah kembali sound menjadi : Fanfare Full Mix 3.WAV.

- Pilih frame 1 layer Gerobak lalu pilih sound: Farm Chick-One.WAV.

- Tekan Ctrl+S untuk menyimpan animasi dengan nama Kampungku.

- Tekan Ctrl+Enter untuk menjalankan animasi.

Hasil Animasi Kampungku: